SINOPSIS ROOFTOP PRINCE EPISODE 8 PART 2
Lanjut sinopsisnya yah...
oh iya, maaf banget di sinopsis Rooftop Prince episode 8 yang part 1 agak berantakan
karena aku agak ngantuk dan faktor modem yang agak bermasalah.
tapi kali ini aku berusaha untuk membuatnya menjadi lebih rapi.
... ini dia lanjutannya ..
SINOPSIS ROOFTOP PRINCE EPISODE 8 PART 2
Di sepanjang perjalanan pengendaraan kuda Park Ha dan Yi Gak berlangsung, Yi Gak selalu bertanya tentang kencan buta Park Ha.
Yi Gak : Bagaimana pria yang kau kencani tadi ?
Park Ha secara langsung menjawab : dia orang yang baik, dia tidak pernah menyuruhku untuk melakukan sesuatu *whaaha.. nyindir nih ya ... :D
Yi Gak : baiklah, lalu bagaimana type pria yang kau suka ??
Park Ha : aku sudah memberitahu mu . Aku menyukai orang yang baik hati,
Yi gak : bukan bukan, maksudku, apa kau menyukai orang yang tinggi atau pendek ??
Park Ha : Tinggi lebih baik
Yi Gak : Lalu , kau menyukai orang yang berambut panjang atau pendek ,
Park Ha : Pendek lebih baik dari pada panjang
Yi Gak : Bagaimana dengan matanya ??
Park Ha : Aku tidak menyukai sesuatu yang terlalu besar , dan terlalu kecil
Yi Gak : Lalu , bagaimana dengan Hidungnya ?? mulutnya ?
Park Ha merasa terkejut dengan pertanyaan Yi Gak, Ia menoleh kebelakang memandang Yi Gak *mungkin sedang memperhatikan wajah yi gak, untuk menjawab pertanyaan Yi Gak.
Park Ha berbalik dan tak menjawab
Yi Gak : Kau harus menjawabnya
Park Ha : Haruskah akku menjawab semua pertanyaan mu ??
Yi Gak dengan kukuh menjawab bahwa Park ha harus menjawab semua yang ditanyakannya
Park Ha menolak , dan yi gak merasa sebal. secara Yi Gak kan Raja mana pernah dia ditolak,, akhirnya Yi Gak yang merasa sebal karena penolakan Park Ha, segera merentangkan ke dua lengannya dan menarik tali kudanya... dan cyaaa.... mereka berjalan dengan kecepatan yang cukup untuk mengejutkan Park Ha..
Ternyta Tae Mo menunggu Se Na di tempat Konser dan sena datang.
Tae Moo : Apa terjadi sesuatu ? kau tidak datang ketika konser dimulai
dan ketika aku mengecek tempat dudukmu, kau tak ada disana. aku tak bisa menemukanmu. dan kau sekarang muncul ketika konser telah berakhir ?
Se Na : Apakah kau tidak berfikir bahwa aku tdak akan datang ? dan kenapa kau tidak memutuskan untuk pulang saja
Tae Moo :Aku mempertaruhkan semuannya, bagaimana bisa aku keluar dan kembali, aku telah menunggumi sepanjang malam. ddan sepertinya aku sangat lapar.
Saat Makan Malam. Tae Moo mendapat telpon, namun Ketika Tae moo melihat ayahnya yang menelpon ia tak mau menjawabnya
Tae Moo berkata pada Se Na : untuk pertama kalinya aku bertengkar dengan ayahku, mungkin ayahku akan membuangku . dn aku telah mempertaruhkan segalanya untukmu. apkah ini tidak cukup ? aapakah aku sudah berubah ??
Se Na : apa yng akan kau lakukan jika aku menolakmu setelah kau melkukan semua ini padaku.
Tae Moo : Aku akan kehilangan semuannya,
Se Na : Ini menakutkan
Tae Moo : aku akan melakkukannya jadi kau jangan pernah pergi dariku ..
Seusai pertemuan Se Na dengan Tae Mo, ternyata Tae Yong melihat Se Na ketika Se na hendak pergi . Se Na pun meresponnya.
Park Ha menemui nenek karena ia memanggilnya. Nenek menanyakan tentang konsidi rumah
Park Ha : Terimakasih karena anda membuat semua menjadi lebih baik
Nenek bertanya dimana Park Ha pergi saat acara syukuran rumah itu berlangsung
Park Ha mengatakan bahwa dia pergi jalan jalan sebentar dengan Tae Yong.
Nenek sontak menanykan apa hubungan Park Ha dengan Tae Yong
Park Ha mengatakan biasa saja dan meminta maaf pada nenek.
Nenek pun mengatakan agaar Park Ha berhati hati dengan hubungannya itu.
Park Ha mengiyakannya.
Nenek mengatakan : sebenarnya aku tak suka melihat dia pergi dan tinggal bersama kalian di sana, aku hanya ingin ia mengingat semuanya kembali
Park Ha : iya aku tahu itu.
Sena bertemu dengan Tae Yong
Yi Gak meminta Se Na untuk mengajarkan sesuatu
Sena berkata apa yang perlu ia ajarkan
dan Yi Gak menjawab : aku ingin kau mengajariku cara bermain squash
Se Na mengiyakan dengan alasan ia tau bagaimana cara memainkannya walaupun hanya sedikit.
Kemudian Yi Gak terlihat bahagia dengan itu, ia meminta se Na mengajarinya hari itu juga namun sena menolak.
Yi gak pun akhirnya berlatih sendiri.
Kembali pada pertemuan nenek dan Park Ha.
Nenek tiba tiba bertanya, jadi Tae Yong tibatiba muncul di rumah mu >
Park Ha : iya , dan Tae Yong tidak tau siapa dia.dia tak pernah mengatakan apapun tentang dia dan aku tak mengetahui apapun tentangnnya.
di akhir pertemuan mereka, nenek meminta Park Ha untuk berhati hati tentang hubungan lelaki dan wanita. (hah... mencoba untuk memisahkan meereka -____-)
Dan park ha menyanggupinya.
Man Bo dan Yi Gak bersama sama pergi ke cafe. Man bo menunjukan video game tentang cara bermain squash. dan saat melihat video itu, yi gak dengan segera mempraktekannya.
kemudian sebuah benda bergetar dengan hebatnya di atas meja menandakan bahwa pesanan telah siap. kemudian Man bo berkata akan pergi mengambil kopi,
Melihat alat itu, Yi gak penasaran. akhirnya Man bo menjelaskan tentag cara kerja alat itu, bahwa alat itu tidak bisa berhenti mengganggu.
Yi gak menginginkan alat itu dan menyuruh Man Bo untuk mengambilkannya.
dengan sigapnya Yi gak membeli alat itu.
Dan kemudian setibanya di kantor Yi Gak segera memencet tombol kontrol dari alat itu.
Ternyata Yi Gak memberikan alat itu pada Park Ha. Park Ha merasa kesal karena benda itu bergetar dan membuat suara yang sangat bising. karena kesal Park Ha menyembunyikannya di panci. namun benda itu tetap bergetar., kemudian Park Ha mencoba membungkus benda itu dengan plastik dan menyembunyikannya di keranjang. namun tetap saja getaran yang ditimbulkan benda itu mengganggunya, ia mengganti tempatnya dengan menaruh benda itu di atas rak. namun tetap saj mengganggu.
Hingga akhirnya kesabaran Park Ha telah usai dan ia pergi ke ruang kerja Yi Gak.
Melihat kehadiran Park Ha, Yi gak segera kagum dengan kehebatan benda itu.
dengan nada yang sangat lucu Yi gak berkata : WOooow !! benda ini benar benar hebat
kemudian Yi gak melihat Park Ha yang kesal dan berkata : Baiklah, aku memanggilmu dengan benda ini hanya ingin memastikan kau kerja atau tidak *LOL
.Park Ha kesal dengan Perlakuan Yi Gak, ia meletakan Benda menyebalkan itu di atas meja kerja yi gak dengan kasar hingga berbunyi "Pak"
dan berkata : jika kau melakukannya lagi, aku akan pastikan aku memiliki kepalamu nanti. kau ingin kepalamu hilang ??
Yi Gak : hoh... pergilah sekarang
Park Ha : Hey, aku tekankan padamu, jangan pernah berpura pura kau mengenalku di kantor ini !
Park Ha pun berlari meninggalkan ruangan Tae Yong. seraya Tae Yong erdiri dan berkata "Park Ha !! kau harus membawa benda ini !! Park Ha !!"
namun Park Ha terus saja bergerak keluar.
dan Yi gak bergumam : Jika kau tak kembali, aku akan mengusirmu dari rumah.
namun Park ha sama sekali tak menghiraukan.
Di sisi lain, nenek sedang memperhatikan file file lukisan Tae Yong. ia memanggil Se Na untuk mengantarkan lukisan likisan itu pada Tae Yong, agar Tae yong dapat mengingat memorinya dengan mudah.
Se Na pun menyanggupi.
Se Na memandang semua file Tae Yong. hingga ia menyadari simbol E.O disetiap file Te Yong. ia pun mengingat postcard yang ditemukannya di kamar Park HA.
Se Na pergi ke kamar Park Ha untuk memastikan dan ternyata benar sama.
Parka tiba di rumah, dan sena ada di kamarnya
Park Ha : apa yang kamu lkukan di kamar orang lain ?
Se Na : Mengapa ? apakah ada sesuatu yang kau sembunyikan ? aku telah menemukannya
Park Ha : Apa yang kau lakukan
Sena : kau benar benar tidak tau diri
Park Ha : jangan mengatakan sesuatu yang aneh. dan pergilah dari kamarku
Sena : aku harus memberitahu mu sesuatu yang lebih aneh.
Park Ha : Pergilah. berbicara dengan mu membiatku lelah
Se Na : sejak kapan kau mengenal Tae Yong ? cucu nenek, kau tau uitu sejak dari awal dan kau berpura ura tidak tau. hah.. kau berpura pura menjadi orang yang menyelamatkan Tae yong dan membantunya dari hilang ingatan ? kau mencari keuntungan bukan ?
Park Ha : apa kau gila ?? apa kau kehilangan akal sehatmu ? kau berhentilah berkata hal yang tidak berguna.. pergi dari kamarku
Sena :? berpura pura tidak tau ? kau seharusnya dapat menjelaskan poscard ini .
Se na pun melemparkan buku sketsa Tae Yong. Park Ha semakin bingung dan terkejut ketika melihat Tanda EO yang sama dengan post card yang didaptnnya.
Tiba tiba nenek datang... ia berteriak "dimana Park Ha !!"
Park Ha dan Se Na keluar menemui Nenek
Nenek yang terlihat sangat marah bertanya mana ?? mana gambar itu.
dengan wajah penuh kemenangan Se Na memberikan postcard bergambar Park Ha itu pada Nenek.
Nenek benar benar marah pada Park Ha.
Ia bertanya : dimana !! dan kapan kau dapat photo ini ???
Park Ha : aku mendapatkannya 2 tahun yang lalu.
Nenek : : Kau bilang 2 tahun yang lalu ?? tapi kau mengatakan kau tak mengenal tae yong ??
Park Ha : aku tidak tahu siapa yang memberiku ini.
Bibi :jangan banyak alasan , lalu jika itu benar siapa yang menggambar wajah itu.
Park Ha : aku benar benar tidak tau siapa yang menggambarnya dan siapa yang memberikannya pada ku.
Nenek berkata : kau berkata kau tidak tahu Tae Yong, membuat dia tinggal di rumah ini, membuat semua anggota keluarga khawatir padanya dan menyembunyikannya di sini hingga waktu yang tepat muncul dan kau mencoba mengambil keuntungan bukan ??
Park Ha : aku benar benar tidak tahu apa pun.
nenek yang jengal dengan pernyataan Park ha yang sebenarnya jujurpun berimbas pada Tamparan di pipi mulus ha ji min (Park Ha )
Bersambung...
2 komentar:
I've been surfing online more than 3 hours today, yet I never found any interesting article like yours. It is pretty worth enough for me. In my opinion, if all website owners and bloggers made good content as you did, the net will be much more useful than ever before.
HTTP://www.KneeNeckBackPain.com/
I have seen a lot of blogs in blogspot. What purpose do they serve? Is it possible to make money through blogs. If yes how?.
HTTP://www.CoolMobilePhone.net
Posting Komentar